Sabtu, November 14, 2009
Warnet Ngawi : "Awas Giliran Listrik Padam"
Kalau kita sering liat berita di televisi tentang "giliran" pemadaman listrik di wilayah DKI Jakarta rasanya sebagai konsumen kita cuman bisa menerima begitu aja keputusan sepihak dari pihak PLN yang notabene pengelola pelistrikan di seluruh wilayah Indonesia. Dengan alasan krisis energi rakyat atau konsumen "wajib" mengerti apa yang sedang dialami oleh PLN kita tercinta ini.
Namun, pernahkah PLN berpikir sebaliknya?. Manakala kita sebagai konsumen terlambat sehari saja dalam pembayaran rekening bulanan. Apa yang terjadi? secara otomatis kita kena denda sekian rupiah. Belum lagi dengan tenggang waktu tertentu kita terlambat bayar tagihan listrik, maka siap-siap ada petugas PLN datang ke rumah kita kemudian listrik di rumah kita langsung di segel dan pada tahap terakhir aliran listrik ke rumah kita langsung diputus.
Bagi temen2 yang mempunyai usaha Warnet, sebaiknya senantiasa sedia backup berupa UPS atau harus punya kenalan orang PLN yang akan senantiasa memberi info kapan listrik akan padam. Karena akhir2 ini wilayah ngawi dan sekitarnya juga sering sekali mengalami pemadaman listrik dengan alasan perbaikan instalasi.
Karena seperti kita ketahui bersama bahwa pemadaman listrik secara mendadak akan berakibat fatal bagi komputer2 kita yang pada saat pemadaman masih dalam keadaan ON. Padahal mematikan PC harus senantiasa melalui proses "shut down" terlebih dulu. Dengan pemadaman mendadak berarti komputer dimatikan TANPA melalui proses "shut down". Kita juga tahu bahwa perilaku tersebut lambat laun akan "menjebolkan" PC kita.
Pertama yang kena dampak adalah "Sistem Operasi" kemudian "Hard disk". Karena saya mengalami sendiri sudah ganti hard disk 4X. Kalo kayak gini apa PLN mau tahu?
Sepertinya monopoli pengelolaan listrik di negeri tercinta ini sudah perlu ditinjau ulang. Seperti di beberapa negara maju, pengelolaan listrik sudah diserahkan kepada pihak swasta. Sehingga masing-masing perusahaan listrik bisa saling bersaing terutama dalah hal kualitas layanan ke konsumen.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar